Memastikan anak tidur siang dengan nyenyak merupakan kunci bagi tumbuh kembangnya. Tidur siang yang cukup memberikan berbagai manfaat, mulai dari meningkatkan daya ingat hingga memperbaiki suasana hati. Salah satu faktor penting yang seringkali diabaikan adalah pengaturan kamar tidur anak.
Dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A, MPH, CEO & Founder platform parenting Tentang Anak, membagikan beberapa tips praktis untuk menciptakan lingkungan tidur siang yang ideal bagi anak.
Cahaya Kamar yang Tepat untuk Tidur Siang Nyenyak
Jangan biarkan kamar tidur anak gelap gulita saat tidur siang. Cahaya yang terlalu gelap dapat mengganggu ritme sirkadian anak, sehingga mereka sulit membedakan antara waktu tidur siang dan malam.
Dr. Mesty menyarankan penerapan cahaya redup di kamar tidur anak. Hal ini membantu anak beristirahat dengan cukup tanpa mengganggu siklus tidur alaminya. Kamar yang terlalu gelap bisa membuat anak menganggap tidur siang sebagai waktu tidur malam, sehingga waktu istirahatnya menjadi lebih lama dari yang seharusnya (30-120 menit).
Suhu Ideal Kamar Tidur Siang Anak
Suhu kamar tidur juga berperan penting dalam kualitas tidur siang anak. Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat membuat anak merasa tidak nyaman dan sulit tidur.
Suhu ideal untuk kamar tidur anak saat siang hari berkisar antara 20-24 derajat Celcius. Sesuaikan suhu dengan preferensi anak dan pastikan mereka merasa nyaman dan hangat. Kenyamanan termal ini akan mendukung tidur siang yang berkualitas.
Menghindari Gangguan dan Distraksi
Hindari segala bentuk gangguan atau distraksi di kamar tidur anak saat waktu tidur siang tiba. Mainan yang berisik atau gadget dapat mengganggu konsentrasi anak dan menghambat proses tidur.
Gadget, khususnya ponsel pintar atau tablet, memancarkan cahaya biru yang dapat menstimulasi otak anak dan membuatnya tetap terjaga. Jauhkan gadget dari jangkauan anak selama waktu tidur siang untuk memastikan istirahat yang optimal.
Membangun Rutinitas Tidur Siang yang Konsisten
Selain pengaturan kamar, menciptakan rutinitas tidur siang yang konsisten sangat penting. Rutinitas ini dapat membantu anak mempersiapkan diri untuk tidur dan meningkatkan kualitas tidurnya.
Rutinitas ini dapat meliputi mandi, membaca buku cerita, atau kegiatan menenangkan lainnya sebelum tidur siang. Konsistensi waktu tidur siang juga penting untuk mengatur ritme sirkadian anak.
Durasi Tidur Siang yang Tepat
Perhatikan durasi tidur siang anak. Tidur siang yang terlalu lama dapat mengganggu tidur malam anak. Sebaliknya, tidur siang yang terlalu singkat mungkin tidak memberikan manfaat yang cukup.
Idealnya, durasi tidur siang berkisar antara 30 hingga 120 menit. Durasi ini dapat disesuaikan dengan usia dan kebutuhan individu anak. Observasi dan penyesuaian merupakan kunci untuk menentukan durasi tidur siang yang optimal.
Dengan memperhatikan pengaturan kamar tidur, menghindari gangguan, dan membangun rutinitas tidur siang yang konsisten, orang tua dapat membantu anak mendapatkan tidur siang yang berkualitas dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan mereka secara optimal. Ingat, tidur siang yang cukup merupakan investasi penting bagi kesehatan dan kesejahteraan anak.
