Gelombang biru membanjiri Kota Kuningan pada Sabtu, 24 Mei 2025. Ribuan Bobotoh dan Viking Persib Club (VPC) Kabupaten Kuningan tumpah ruah ke jalanan, merayakan kemenangan Persib Bandung sebagai Juara Liga 1 secara back-to-back. Euforia kemenangan bukan hanya terlihat di lapangan, namun meluas hingga ke seluruh penjuru kota dalam sebuah konvoi spektakuler yang diwarnai asap merah dan sorak sorai.
Perayaan ini menjadi bukti nyata kesatuan dan semangat juang para pendukung setia Persib di Kuningan. Semangat kebersamaan dan kebanggaan tersebut terpancar kuat dalam setiap gerakan dan teriakan mereka.
Nyanyian Kemenangan Menggema di Bumi Para Wali
Malam Minggu itu, Kuningan seakan terbangun dari tidur panjangnya. Ribuan Bobotoh dan Viking memenuhi Lapangan Pandapa Paramartha, kompleks Stadion Mashud Wisnusaputra, untuk menyaksikan pertandingan final Liga 1 antara Persib Bandung dan Persis Solo melalui layar raksasa.
Tegangnya suasana pertandingan berganti dengan ledakan sukacita saat peluit panjang berbunyi, menandakan kemenangan Persib. Euforia tak terbendung langsung meletus, mengubah lapangan menjadi pusat pesta yang meriah.
Dari Layar Raksasa Menuju Jalanan Kota
Setelah pertandingan berakhir, konvoi Persib dimulai pukul 19.00 WIB. Arak-arakan panjang kendaraan roda dua dan empat yang dihiasi atribut Persib menghidupkan jalanan Kuningan.
Konvoi melewati rute yang telah ditentukan, menjadi saksi bisu perjalanan panjang semangat dan kesetiaan Bobotoh. Setiap titik persinggahan di sepanjang rute dipenuhi oleh antusiasme dan teriakan “Juara! Juara!”.
Kolaborasi Apik Polisi dan Dishub Menjaga Kelancaran
Polisi dan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) bekerja sama dengan sigap untuk mengurai kemacetan yang terjadi akibat konvoi. Rekayasa lalu lintas yang terencana membantu kelancaran pergerakan konvoi.
Kemacetan yang terjadi dinilai sebagai konsekuensi kecil dari euforia kemenangan yang besar. Keberhasilan pengaturan lalu lintas memastikan perayaan berjalan lancar dan aman.
Masyarakat Kuningan Sambut Antusias Konvoi Juara
Masyarakat Kuningan turut serta dalam perayaan tersebut. Mereka berdiri di pinggir jalan, menyambut konvoi dengan antusiasme yang tinggi.
Anak-anak, orang dewasa, tua dan muda, semua larut dalam kegembiraan. Saling berteriak “Juara!” menciptakan suasana kebersamaan yang hangat dan penuh semangat.
Dukungan dan Apresiasi dari Bupati Kuningan
Bupati Kuningan, H. Dian Rachmat Yanuar, memberikan apresiasi atas semangat dan antusiasme Bobotoh dalam perayaan tersebut. Dukungannya menambah semarak perayaan kemenangan Persib.
Sambutan Bupati menjadi penyemangat tersendiri bagi Bobotoh, menunjukkan bahwa pemerintah daerah turut merayakan kebanggaan atas prestasi Persib.
Kisah Loyalitas Bobotoh: Jauh di Mata, Dekat di Hati
Sejumlah Bobotoh dari Kecamatan Subang rela menempuh perjalanan jauh untuk bergabung dalam konvoi di Kuningan. Mereka mengungkapkan bahwa dukungan terhadap Persib sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari hidup mereka.
Bagi mereka, jarak bukanlah penghalang untuk merayakan kemenangan tim kesayangan. Kesetiaan dan kebanggaan menjadi motivasi utama partisipasi mereka dalam konvoi ini.
Klimaks Perayaan: Lautan Api di Terminal Kertawangunan
Puncak perayaan terjadi di Terminal Tipe A Kertawangunan. Ribuan flare dinyalakan oleh Bobotoh, menciptakan pemandangan spektakuler lautan api.
Asap merah membumbung tinggi, menandai kegembiraan dan kebanggaan yang luar biasa atas kemenangan Persib. Momen tersebut menjadi penutup meriah bagi sebuah perayaan yang tak terlupakan.
Konvoi Persib di Kuningan lebih dari sekadar perayaan; ia merupakan manifestasi kesetiaan, semangat juang, dan kebersamaan yang luar biasa. Momen ini akan terukir indah dalam ingatan seluruh Bobotoh dan masyarakat Kuningan, mengingatkan akan kekuatan persatuan dan semangat yang tak kenal lelah.