PT Krakatau Steel (Persero) Tbk berkomitmen mendukung investasi Delong Steel Group, produsen baja asal China, di Indonesia. Langkah ini diwujudkan dengan menyiapkan lahan seluas lebih dari 500 hektar di Kawasan Industri Krakatau, Cilegon, Banten. Kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan industri baja nasional dan menciptakan lapangan kerja.
Kerja sama strategis ini telah dimulai sejak Mei 2025. Kunjungan tim Krakatau Steel ke Delong Steel Group di China menghasilkan penandatanganan kerja sama pengadaan bahan baku dan potensi kerja sama lainnya.
Investasi Delong Steel Group di Kawasan Industri Krakatau
Krakatau Steel telah secara aktif mempersiapkan lahan seluas lebih dari 500 hektar yang dikelola oleh anak usahanya, PT Krakatau Sarana Infrastruktur (KSI). Lahan ini dipersiapkan untuk menunjang pembangunan pabrik baja baru oleh Delong Steel Group dan anak perusahaannya, PT Dexin Steel Indonesia.
Direktur Utama Krakatau Steel, Akbar Djohan, menyatakan kesiapan dan antusiasme perusahaan dalam kolaborasi ini. Penyediaan lahan merupakan bukti konkret dukungan Krakatau Steel terhadap investasi tersebut.
Delong Steel Group dan PT Dexin Steel Indonesia telah melakukan kunjungan ke Cilegon pada 3 Juni 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung lokasi rencana pabrik baru, serta fasilitas pendukung seperti pelabuhan dan pabrik baja yang sudah beroperasi.
Keunggulan Lokasi dan Transfer Teknologi
Kawasan Industri Krakatau dipilih karena dinilai strategis dan telah memiliki infrastruktur serta fasilitas pendukung yang memadai. Hal ini dinilai penting untuk kelancaran operasional pabrik baja baru nantinya.
Kolaborasi ini diharapkan akan membawa transfer teknologi dan pengetahuan dari Delong Steel Group kepada industri baja di Indonesia. Ini akan meningkatkan kemampuan dan daya saing industri baja nasional dalam jangka panjang.
Akbar Djohan menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk merevitalisasi industri baja nasional. Targetnya adalah menjadikan Cilegon sebagai pusat industri baja di Asia Tenggara yang ramah lingkungan.
Prospek Pembangunan Pabrik Baja Ramah Lingkungan
Pabrik baja yang direncanakan akan memproduksi baja berkualitas tinggi. Selain itu, Delong Steel Group juga berencana untuk mengembangkan produk *green steel* atau baja ramah lingkungan.
Investasi ini diperkirakan akan menyerap ribuan tenaga kerja lokal. Hal ini akan memberikan dampak positif pada perekonomian daerah dan nasional.
Negosiasi antara kedua perusahaan saat ini tengah berlangsung intensif. Proyek ini diharapkan mampu memperkuat struktur industri baja nasional dan mendukung pemenuhan kebutuhan Proyek Strategis Nasional.
Krakatau Steel optimistis kerja sama ini akan menghasilkan ekosistem industri baja yang lebih kuat dan berdaya saing global. Kehadiran Delong Steel Group diharapkan mampu mendorong kemajuan industri baja Indonesia menuju era yang lebih modern dan berkelanjutan. Pembangunan pabrik ini tidak hanya akan meningkatkan produksi baja, tetapi juga akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia dan mendorong inovasi di sektor industri baja. Ke depannya, Indonesia diharapkan mampu memenuhi kebutuhan baja dalam negeri secara mandiri dan bahkan menjadi eksportir baja berkualitas tinggi.
