Beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim menampilkan Rocky Gerung mempromosikan situs judi online. Klaim tersebut telah diverifikasi oleh tim Cek Fakta Kompas.com dan dinyatakan sebagai hoaks.
Setelah dilakukan penelusuran mendalam, video tersebut terbukti merupakan hasil manipulasi dan rekayasa. Gerakan bibir Rocky Gerung dalam video yang beredar tidak sinkron dengan ucapan yang terdengar, menunjukkan adanya manipulasi video.
Narasi Hoaks Video Rocky Gerung
Video yang beredar di berbagai platform media sosial, salah satunya Instagram, menampilkan rekaman yang seolah-olah Rocky Gerung sedang mempromosikan sebuah situs judi.
Dalam video yang direkayasa tersebut, Rocky Gerung terlihat mengatakan bahwa situs judi yang dipromosikan memberikan keuntungan besar, sehingga banyak orang tertarik memainkannya.
Proses Verifikasi Kompas.com
Tim Cek Fakta Kompas.com melakukan investigasi menyeluruh untuk memverifikasi kebenaran klaim tersebut. Analisis awal menunjukkan ketidaksesuaian antara gerakan bibir dan perkataan Rocky Gerung.
Selanjutnya, pencarian sumber video asli dilakukan menggunakan Google Lens. Hasilnya mengarah ke sebuah video di kanal YouTube Gita Wirjawan, mantan Menteri Perdagangan Indonesia.
Dalam video asli tersebut, tampak jelas bahwa Rocky Gerung tidak mempromosikan situs judi. Ia sedang diwawancarai oleh Gita Wirjawan, membahas topik yang jauh berbeda.
Video asli menampilkan perbincangan antara Rocky Gerung dan Gita Wirjawan seputar perjalanan karier Rocky Gerung di dunia akademik dan isu-isu pendidikan di Indonesia.
Penggunaan Teknologi AI untuk Mendeteksi Manipulasi
Untuk memastikan proses verifikasi lebih akurat, tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan Hive Moderation, sebuah alat yang dapat mendeteksi konten yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI).
Hasil pemeriksaan Hive Moderation menunjukkan probabilitas sebesar 97,6 persen bahwa suara Rocky Gerung dalam video yang beredar merupakan hasil rekayasa AI. Ini membuktikan bahwa video tersebut merupakan konten palsu.
Gambar hasil analisis Hive Moderation memperlihatkan skor probabilitas tinggi (97,6 persen) bahwa suara dalam video tersebut dihasilkan oleh AI, bukan rekaman asli suara Rocky Gerung.
Kesimpulan dan Analisis Lebih Lanjut
Kesimpulannya, video yang viral di media sosial yang menampilkan Rocky Gerung mempromosikan situs judi adalah hoaks. Video tersebut adalah hasil manipulasi dan rekayasa menggunakan teknologi AI.
Video asli yang ditemukan merupakan wawancara antara Rocky Gerung dan Gita Wirjawan, membahas isu-isu pendidikan dan karier Rocky Gerung.
Kasus ini menyoroti pentingnya literasi digital dan kewaspadaan masyarakat terhadap informasi yang beredar di media sosial. Verifikasi informasi dari sumber terpercaya sangat krusial untuk menghindari penyebaran hoaks.
Kejadian ini juga menunjukkan betapa canggihnya teknologi AI dalam menciptakan konten palsu yang sulit dibedakan dari aslinya. Penting untuk selalu kritis dalam menilai informasi yang diterima, dan tidak langsung mempercayai tanpa verifikasi terlebih dahulu.
Penyebaran hoaks dapat berdampak negatif, baik bagi individu yang menjadi korban maupun bagi stabilitas sosial. Oleh karena itu, peran media dalam memverifikasi informasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat sangatlah penting.