Hari ini, Indonesia menantikan pengumuman dua Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) baru. Proses seleksi yang ketat telah dilalui, dan hasilnya akan diumumkan setelah uji kelayakan dan kepatutan di Komisi XI DPR.
Dua kandidat, Ricky Perdana Gozali dan Dicky Kartikoyono, telah menjalani proses fit and proper test. Pengumuman resmi keputusan DPR terkait pemilihan Deputi Gubernur BI periode 2025-2030 ini dijadwalkan pukul 14.00 WIB.
Proses Seleksi Deputi Gubernur BI: Uji Kelayakan dan Kepatutan
Proses seleksi Deputi Gubernur BI diawali dengan usulan Presiden Prabowo Subianto kepada pimpinan DPR. Surat Presiden nomor R22/Pres/05/2025 tertanggal 6 Mei 2025 menunjuk Ricky Perdana Gozali dan Dicky Kartikoyono sebagai calon.
Komisi XI DPR RI kemudian menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap kedua kandidat. Proses ini berlangsung tertutup dan melibatkan diskusi mendalam terkait visi, misi, dan kemampuan para calon dalam menghadapi tantangan ekonomi Indonesia.
Profil Calon Deputi Gubernur BI: Ricky Perdana Gozali dan Dicky Kartikoyono
Ricky Perdana Gozali saat ini menjabat sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta.
Sementara Dicky Kartikoyono menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI.
Keduanya dinilai memiliki rekam jejak dan kompetensi yang mumpuni di bidang ekonomi dan perbankan.
Visi dan Misi Calon Deputi Gubernur BI
Ricky Perdana Gozali mengungkap inspirasi “Avengers” sebagai metafora untuk menghadapi tantangan ekonomi global. Ia menekankan pentingnya kekuatan, persatuan, dan sinergi dalam menghadapi tantangan.
Ia juga memaparkan rencana program untuk memperkuat peran kantor perwakilan BI, yang disebutnya sebagai “Bersimfoni”.
Meskipun detail visi dan misi Dicky Kartikoyono tidak dijelaskan secara rinci dalam artikel sumber, proses uji kelayakan dan kepatutan telah memberikan kesempatan bagi kedua kandidat untuk memaparkan rencana dan strategi mereka secara lengkap kepada Komisi XI DPR.
Dinamika Pemilihan dan Harapan Ke Depan
Anggota Komisi XI DPR RI, Amin Ak, mengungkapkan harapan agar keputusan pemilihan Deputi Gubernur BI dapat dicapai dengan suara bulat. Proses pengambilan keputusan akan dilakukan secara tertutup di internal Komisi XI.
Amin Ak menambahkan bahwa pemaparan dari kedua calon dinilai bagus, dan Komisi XI akan mempertimbangkan semua jawaban dengan matang sebelum mengambil keputusan.
Proses internal akan melibatkan diskusi, sharing informasi, evaluasi kelebihan dan kekurangan masing-masing kandidat, sebelum menghasilkan keputusan final.
Pertumbuhan ekonomi domestik dan tantangan dari perkembangan teknologi digital menjadi fokus utama dalam proses pengambilan keputusan ini. Pemilihan Deputi Gubernur BI diharapkan akan menghasilkan pemimpin yang mampu membawa BI menghadapi tantangan tersebut.
Pengumuman resmi Deputi Gubernur BI yang terpilih akan menjadi penanda penting bagi arah kebijakan moneter dan ekonomi Indonesia ke depan. Keputusan ini diharapkan dapat memperkuat stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di tengah dinamika ekonomi global yang penuh tantangan.