Kejuaraan dunia balap motor MotoGP merupakan ajang paling bergengsi di dunia roda dua. Setiap tahunnya, muncul pembalap muda berbakat yang memulai debutnya. Di sisi lain, tak sedikit pula pembalap senior yang memutuskan pensiun karena usia.
Pertanyaan yang sering muncul adalah berapa batas usia maksimal seorang pembalap untuk berkompetisi di kelas utama MotoGP? Artikel ini akan mengulasnya secara rinci, mempertimbangkan faktor usia, performa, dan regulasi yang berlaku.
Usia Pebalap MotoGP Tertua Saat Ini
Saat ini, Johann Zarco merupakan pembalap MotoGP tertua yang masih aktif. Lahir pada 16 Juli 1990, ia akan berusia 35 tahun pada musim 2025.
Marc Marquez berada di urutan kedua. Pembalap Ducati ini lahir pada 17 Februari 1993, artinya ia sudah berusia 32 tahun di musim ini.
Beberapa pembalap lain juga sudah memasuki usia 30-an, di antaranya Maverick Viñales, Franco Morbidelli, Miguel Oliveira, dan Jack Miller yang lahir pada tahun 1995.
Batas Usia Maksimal Menurut Regulasi
Meskipun usia menjadi pertimbangan, kebugaran fisik dan mental tetap menjadi faktor utama dalam menentukan kemampuan kompetitif seorang pembalap. Tidak ada batasan usia yang kaku dalam MotoGP.
Namun, berdasarkan Regulasi FIM Grand Prix World Championship 2025, terdapat batasan usia maksimal 50 tahun saat kontrak berakhir, baik untuk kelas Moto2 maupun MotoGP.
- Moto3: minimal 18 tahun, maksimal 28 tahun.
- Moto2: minimal 18 tahun, maksimal 50 tahun.
- MotoGP: minimal 18 tahun, maksimal 50 tahun.
Perlu dicatat, untuk kelas Moto3 terdapat pengecualian bagi tiga pembalap teratas dari Moto3 FIM JuniorGP Championship atau Red Bull Rookies Cup. Mereka boleh berkompetisi meskipun belum mencapai usia minimum.
Kasus Valentino Rossi: Pensiun di Usia 42 Tahun
Valentino Rossi, legenda MotoGP, pensiun pada akhir musim 2021 di usia 42 tahun. Ia mengakhiri kariernya setelah 26 tahun di dunia balap Grand Prix.
Meskipun masih diperbolehkan berkompetisi, penurunan performa menjadi pertimbangan utama Rossi untuk pensiun. Saat ini, Rossi telah berusia 46 tahun.
Contoh Rossi menunjukkan bahwa meskipun tidak ada batasan usia yang ketat, performa dan kondisi fisik tetap menjadi penentu utama karier seorang pembalap MotoGP.
Kesimpulannya, walaupun regulasi menetapkan batas usia maksimal 50 tahun saat kontrak berakhir, kebugaran dan performa tetap menjadi faktor penentu utama keberlanjutan karier seorang pembalap MotoGP. Usia hanyalah salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan.
Faktor-faktor seperti inovasi teknologi, strategi tim, dan perkembangan pembalap muda juga turut mempengaruhi persaingan dan usia kompetitif para pembalap di ajang balap bergengsi ini.